Yamalube dan Shell adalah dua merek oli yang populer di kalangan pengguna motor. Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, tergantung pada jenis dan kondisi motor yang Anda gunakan. Berikut ini adalah beberapa perbandingan antara Yamalube dan Shell berdasarkan berbagai sumber di internet.
- Yamalube adalah oli resmi dari Yamaha, yang diklaim diformulasikan khusus untuk motor Yamaha. Yamalube memiliki viskositas 20W-50, yang cocok untuk iklim tropis seperti di Indonesia. Yamalube juga tidak mengandung friction modifier, yang bisa merusak kopling basah pada motor.
- Shell adalah salah satu produsen oli terbesar di dunia, yang memiliki berbagai varian produk untuk motor. Salah satu yang paling terkenal adalah Shell Rotella T, yang merupakan oli sintetis dengan viskositas 15W-40. Shell Rotella T dikatakan memiliki daya tahan tinggi terhadap gesekan dan suhu tinggi, serta mampu melindungi mesin dan transmisi dengan baik.
Menurut beberapa pengalaman pengguna di forum online, Yamalube cenderung lebih encer dan cepat menurun kualitasnya setelah pemakaian beberapa ratus kilometer. Yamalube juga membuat kopling terasa kering dan sulit mencari netral. Sementara itu, Shell Rotella T memberikan kesan lebih kental dan stabil, serta membuat kopling terasa lebih halus dan mudah mengganti gigi.
Namun, perlu diingat bahwa hasil yang didapat bisa berbeda-beda tergantung pada jenis dan kondisi motor Anda. Ada juga beberapa faktor lain yang perlu dipertimbangkan, seperti harga, ketersediaan, dan frekuensi penggantian oli. Sebaiknya Anda selalu mengikuti rekomendasi pabrikan motor Anda mengenai spesifikasi oli yang sesuai, dan melakukan pergantian oli secara rutin sesuai jadwal servis.
Sumber: