Mengirim email adalah salah satu cara komunikasi yang paling umum digunakan, baik untuk keperluan pribadi maupun profesional. Namun, terkadang kita merasa ragu apakah email yang kita kirim sudah benar-benar terkirim atau belum. Artikel ini akan membahas berbagai cara untuk memastikan email Anda sudah terkirim dengan sukses.
1. Mengecek Folder "Terkirim" di Aplikasi Email
Gmail
Untuk pengguna Gmail, langkah pertama yang bisa dilakukan adalah mengecek folder "Terkirim". Berikut adalah langkah-langkahnya:
- Buka aplikasi Gmail di perangkat Anda.
- Klik ikon tiga garis di pojok kiri atas untuk membuka menu.
- Pilih "Terkirim" dari daftar menu.
- Cari email yang Anda kirim. Jika email tersebut ada di folder ini, berarti email sudah terkirim.
Outlook
Pengguna Outlook juga bisa mengecek folder "Sent Items" untuk memastikan email sudah terkirim:
- Buka aplikasi Outlook.
- Klik ikon tiga garis di pojok kiri atas.
- Pilih "Sent Items".
- Cari email yang Anda kirim. Jika email ada di folder ini, berarti email sudah terkirim.
2. Menggunakan Fitur Tanda Terima Baca
MailTrack
MailTrack adalah ekstensi browser yang bisa digunakan untuk melacak apakah email sudah dibaca atau belum. Berikut cara menggunakannya:
- Instal ekstensi MailTrack di browser Anda.
- Buka Gmail dan kirim email seperti biasa.
- Setelah email terkirim, Anda akan melihat ikon centang dua hijau di samping email yang sudah dibaca. Jika email belum terbaca, hanya akan ada satu centang.
G Suite
Pengguna G Suite juga bisa memanfaatkan fitur pelacakan email:
- Buka Gmail melalui akun G Suite.
- Tulis email dan sebelum mengirim, aktifkan opsi "Request read receipt".
- Kirim email. Anda akan menerima notifikasi saat email dibaca oleh penerima.
Microsoft Outlook
Outlook memiliki fitur bawaan untuk tanda terima baca:
- Buka Outlook dan tulis email baru.
- Sebelum mengirim, klik "Options" dan centang "Request a Read Receipt".
- Kirim email. Anda akan menerima notifikasi saat email dibaca.
3. Mengecek Folder "Kotak Keluar" atau "Draft"
Jika email Anda tidak ada di folder "Terkirim", kemungkinan besar email tersebut masih berada di folder "Kotak Keluar" atau "Draft". Berikut cara mengeceknya:
Gmail
- Buka aplikasi Gmail.
- Klik ikon tiga garis di pojok kiri atas.
- Pilih "Kotak Keluar" atau "Draft".
- Cari email yang Anda kirim. Jika email ada di salah satu folder ini, berarti email belum terkirim.
Outlook
- Buka aplikasi Outlook.
- Klik ikon tiga garis di pojok kiri atas.
- Pilih "Outbox" atau "Drafts".
- Cari email yang Anda kirim. Jika email ada di salah satu folder ini, berarti email belum terkirim.
4. Menggunakan Aplikasi Pihak Ketiga
Selain menggunakan fitur bawaan dari aplikasi email, Anda juga bisa menggunakan aplikasi pihak ketiga untuk memastikan email sudah terkirim. Beberapa aplikasi yang bisa digunakan antara lain:
Boomerang
Boomerang adalah aplikasi yang bisa digunakan untuk melacak email dan mengatur pengingat. Berikut cara menggunakannya:
- Instal Boomerang di browser Anda.
- Buka Gmail dan tulis email baru.
- Sebelum mengirim, aktifkan opsi "Track" di Boomerang.
- Kirim email. Anda akan menerima notifikasi saat email terkirim dan dibaca.
Yesware
Yesware adalah aplikasi lain yang bisa digunakan untuk melacak email:
- Instal Yesware di browser Anda.
- Buka Gmail atau Outlook dan tulis email baru.
- Sebelum mengirim, aktifkan opsi "Track" di Yesware.
- Kirim email. Anda akan menerima notifikasi saat email terkirim dan dibaca.
5. Menggunakan Fitur Pengiriman Terjadwal
Beberapa aplikasi email memiliki fitur pengiriman terjadwal yang memungkinkan Anda untuk mengatur waktu pengiriman email. Jika email Anda tidak terkirim segera, mungkin email tersebut dijadwalkan untuk dikirim di waktu yang akan datang. Berikut cara mengeceknya:
Gmail
- Buka aplikasi Gmail.
- Klik ikon tiga garis di pojok kiri atas.
- Pilih "Scheduled".
- Cari email yang Anda kirim. Jika email ada di folder ini, berarti email dijadwalkan untuk dikirim.
Outlook
- Buka aplikasi Outlook.
- Klik ikon tiga garis di pojok kiri atas.
- Pilih "Scheduled".
- Cari email yang Anda kirim. Jika email ada di folder ini, berarti email dijadwalkan untuk dikirim.
6. Mengatasi Masalah Pengiriman Email
Jika Anda sudah mencoba semua cara di atas namun email masih belum terkirim, mungkin ada masalah teknis yang perlu diatasi. Berikut beberapa langkah yang bisa Anda coba:
Periksa Koneksi Internet
Pastikan perangkat Anda terhubung ke internet. Email tidak akan terkirim jika koneksi internet terputus.
Periksa Alamat Email Penerima
Pastikan alamat email penerima sudah benar. Kesalahan penulisan alamat email bisa menyebabkan email tidak terkirim.
Periksa Ukuran Lampiran
Beberapa layanan email memiliki batasan ukuran lampiran. Jika lampiran terlalu besar, email mungkin tidak terkirim. Coba kurangi ukuran lampiran atau kirim lampiran dalam beberapa email terpisah.
Hubungi Dukungan Teknis
Jika semua langkah di atas tidak berhasil, hubungi dukungan teknis dari penyedia layanan email Anda untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda bisa memastikan bahwa email yang Anda kirim sudah terkirim dengan sukses. Semoga informasi ini bermanfaat dan membantu Anda dalam mengelola email dengan lebih efektif.