Kertas telah menjadi bagian integral dari kehidupan manusia selama berabad-abad. Dari buku dan dokumen hingga kemasan dan seni, kertas memainkan peran penting dalam banyak aspek kehidupan kita. Namun, seperti halnya setiap bahan, kertas memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan. Artikel ini akan mengeksplorasi kedua sisi tersebut dengan detail dan relevansi yang diperoleh dari berbagai sumber di internet.
Sumber Daya Terbarukan dan Biodegradabilitas
Salah satu kelebihan terbesar kertas adalah sifatnya yang dapat diperbarui dan biodegradable. Kertas dibuat dari serat yang berasal dari sumber tanaman seperti selulosa, hemiselulosa, dan lignin. Ini berarti bahwa produk kertas, jika tidak terkontaminasi dengan lem, stiker, atau bagian plastik lainnya, akan terurai secara alami dalam beberapa minggu[2].
Daur Ulang Kertas
Produk kertas juga dapat didaur ulang. Beberapa produk kertas yang dapat didaur ulang termasuk koran, majalah, katalog, surat sampah, kertas printer, amplop, kertas pembungkus hadiah, karton, dan bahkan wadah telur kertas. Meskipun daur ulang masih memerlukan energi dan air, ini jauh lebih sedikit dibandingkan dengan produksi kertas baru. Produksi kertas dari bahan daur ulang menggunakan sekitar 50% lebih sedikit air dibandingkan dengan kertas baru dan sekitar 1/3 lebih sedikit energi yang digunakan. Juga, pelepasan gas rumah kaca selama produksi kertas daur ulang jauh lebih sedikit[2].
Fleksibilitas dan Portabilitas
Kertas adalah media yang sangat fleksibel dan portabel. Buku catatan mudah dibawa dan diangkut, dan kertas memberikan kebebasan untuk menulis di mana saja di halaman tersebut[4].
Kecepatan Pencatatan
Dalam hal pencatatan, kebanyakan orang dapat mengetik lebih cepat daripada menulis dengan tangan. Oleh karena itu, menggunakan laptop untuk mencatat memiliki keuntungan efisiensi yang jelas, memungkinkan siswa untuk menyalin persentase materi yang lebih besar yang dibahas dalam pelajaran[1].
Penciptaan Lapangan Kerja
Industri kertas (dan industri daur ulang kertas) menciptakan banyak lapangan kerja bagi pria dan wanita di seluruh dunia. Hanya di UE saja, hampir 200.000 orang bekerja di industri ini. Meskipun jumlah ini perlahan menurun karena banyaknya otomatisasi, permintaan untuk produk kertas tetap tinggi dan banyak opsi pekerjaan akan tetap ada[2].
Kekurangan Kertas
Peningkatan Limbah
Dengan peningkatan teknologi dalam pembuatan kertas dan produk kertas, kertas sekali pakai menjadi jauh lebih terjangkau bagi konsumen rata-rata. Hal ini mengakibatkan peningkatan drastis dalam konsumsi produk kertas dan pada akhirnya, polusi kertas[2].
Deforestasi dan Polusi Air
Proses pembuatan kertas dapat menyebabkan deforestasi, polusi air, dan penggunaan bahan kimia, serta menghasilkan sejumlah besar limbah[3].
Dampak pada Pendidikan
Sementara ada keuntungan menggunakan media elektronik, sejumlah penelitian menunjukkan bahwa beberapa tujuan pendidikan lebih baik dicapai menggunakan metode tradisional pena-dan-kertas. Oleh karena itu, daripada terburu-buru mendigitalkan pembelajaran, guru dan administrator harus meluangkan waktu untuk mempertimbangkan hasil pendidikan yang diinginkan dan menilai sejauh mana media digital atau kertas mendukung tujuan pengalaman belajar tertentu[1].
Kertas telah menjadi bagian penting dari sejarah manusia dan terus memainkan peran penting dalam masyarakat modern. Meskipun ada kekurangan yang signifikan, kelebihan kertas, seperti kemampuannya untuk didaur ulang dan biodegradabilitasnya, membuatnya menjadi pilihan yang berkelanjutan. Penting bagi kita untuk menimbang kelebihan dan kekurangan ini saat membuat keputusan tentang penggunaan kertas dalam kehidupan sehari-hari kita.
